Petugas dari BPBD Subang ikut membantu siswa dari kepungan rob SD Negeri Mayangan. (foto: istimewa) SUBANG, XPOSE24.COM – Rob yang melanda lima desa di Kecamatan Legonkulon datang dan pergi. Minggu (12/1/2005), malam rob datang lagi. Tapi kali ini SD Negeri Mayangan di Desa Legonwetan ikut terkena dampaknya.
Hingga Senin (13/1/2025), pagi rob yang menggenang sekolah tersebut masih tak kunjung surut. Akibatnya, pihak sekolah terpaksa harus memulangkan siswanya lebih awal. “Ada tiga kelas yang terpaksa dipulangkan lebih awal, kelas 1 sampai 3,” ujar Mustopa Kepala SD Negeri Mayangan kepada awak media.
Terpantau, banjir rob yang menggenangi lima desa di Legonkulon ini tingginya antara 30 sampai 80 Cm. Ke lima desa tersebut yaitu, Desa Mayangan, Legonwetan, Tegalurung, Pangarengan dan Legon kulon.
Terkait rob, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Subang melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) tak henti berusaha menanggulangi rob yang melanda sejumlah wilayah di Kecamatan Legonkulon.
Terkini, Pemkab Subang turun tangan membangun tanggul sementara sebagai antisipasi agar rob tidak semakin meluas. Proyek pembangunan tanggul ini menggunakan dana Bantuan Tak Terduga (BTT) Pemkab Subang dan pengerjaannya dibantu oleh warga setempat.
Penulis : Igoen
Editor : Tim XPOSE24.COM
