Kondisi Sungai Cikembang saat meluap. (foto; tangkapan layar video warga)SUBANG, XPOSE24.COM – Luapan Sungai Cikembang di Kecamatan Kasomalang, Kabupaten Subang rupanya tak hanya merusak area persawahan dan kolam ikan deras, tapi juga pipa PDAM Tirta Rangga, Kabupaten Subang.
Akibat kerusakan tersebut, PDAM dikabarkan merugi hingga ratusan juta rupiah dan sekaligus menutup akses pasokan air bersih ke warga.
Dirut PDAM Tirta Rangga Subang, Lukman Nurhakim, M.I.Kom membenarkan hal tesebut. Namun menurutnya, saat ini pelayanan sudah kembali normal.
“Alhamdulillah saat ini pasokan air bersih ke warga sudah kembali normal,” ujar Lukman dalam sambungan telepon, Selasa (18/2/2025).
Dikatakan, dampak dari hempasan derasnya air Sungai Cikembang sejumlah infrastruktur seperti kirmir dan bronjong penopang pipa, hancur seiring ambrolnya bahu sungai.
“Karena dinding sungainya ambrol, maka kirmir dan bronjong kita juga ikut rusak, akibatnya pipa yang tadinya terkubur jadi nyembul dan bergeser sampai 20 meter,” jelasnya.
Menurutnya, lokasi kerusakan berada di wilayah Kampung Citombe, Desa Buniara dengan panjang sekitar 60 meter.
Proses perbaikan cukup memakan waktu, terlebih pihak PDAM juga harus menguras bak pengolahan air bersih dari lumpur.
Adapun kerugian material jika di totalkan nilainya bisa mencapai ratusan juta rupiah.
“Yang mahal itu mungkin untuk biaya relokasi, soalnya kalau terus bertahan disini engga mungkin juga. Tapi kalau untuk perbaikan infrastruktur seperti kirmir dan bronjong paling sekitar Rp.50 jutaan,” ungkap Lukman.
Diperistiwa ini Lukman pun mengaku bersukur karena tidak ada pipa yang patah. Kerusakan hanya akibat dorongan dari bahu sungai yang ambrol.
Menutup pembicaraan, mantan Pemred Harian Pasundan Expres, media grup Jawa Pos tersebut juga berharap, Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) jugu turun tangan ikut memperhatikan dampak lainnya.
“Ini memang bencana. Tapi ya, setidaknya dari pihak BBWS juga turun tangan lah ikut memperhatikan, kan ada sawah juga yang rusak. Bagaimana lah berpikir biar masalah ini tidak terjadi lagi, atau paling tidak bisa di minimalisir,” pungkasnya.
Diketahui meluapnya air Sungai Cikembang dampak dari tingginya curah hujan yang melanda wilayah Kasomalang, pada Minggu (16/2/2025). Kondisi derasnya air sungai juga direkam dan viral di media sosial. Dari laporan BPBD Subang, ada 1 hekter area persawahan dan beberapa kolam ikan deras ikut terdampak.
Penulis : Igoen Josef
Editor : Tim XPOSE24.COM
