BANDUNG, XPOSE24.COM – Kasat Pol PP Jabar, Ade Afriandi resmi menjabat Pejabat (Pj) Bupati Subang. Penetapan Ade sebagai Pj Bupati Subang digelar dalam upacara pelantikan yang dilakukan oleh Pj Gubernur Jabar Bey Triadi Machmudin, di Gedung Sate, Minggu (19/1) malam.
Selain melantik Ade Afriandi, dikesempatan itu Pj Gubernur Jabar Bey Triadi Machmudin juga melantikan Benny Bachtiar sebagai Pj Walikota Cimahi. Diposisi ini Ade Afriandi menggantikan, Pj Bupati Subang sebelumnya, Imran yang kini menjabat salah satu Dirjen di Kemendagri sedangkan Benny Bachtiar menggantikan Dicky Saromi.
Bey Machmudin mengucapkan selamat kepada pejabat yang telah dilantik. Termasuk menyampaikan terima kasih kepada pejabat sebelumnya. Selain itu, pihaknya juga memberikan pesan khusus kepada Pj yang baru. Baik untuk Pj Kota Cimahi maupun Pj Bupati Subang.
Untuk Pj Bupati Subang, Bey menitipkan instruksi khusus. Yakni terkait keberadaan tambang ilegal di wilayah itu. “Terkait tambang liar agar segera ditertibkan,” cetusnya.
Bey melanjutkan, Subang merupakan salah satu lumbung ketahanan pangan. Karena itu Pj perlu memastikan kelancaran irigasi maupun distribusi pupuk yang baik bagi petani. Apalagi saat ini tengah musim tanam.
Sementara kepada Pj Walikota Cimahi, Bey memberikan instruksi untuk menuntaskan masalah persampahan. “Ritase ke Sarimukti sudah berkurang, tapi kami dapat info bahwa sungai-sungai banyak sampah. Mohon dicek sungai – sungai,” tuturnya.
Di kesempatan itu juga, Bey berterima kasih kepada Pj yang sebelumnya menjabat. Karena telah banyak memborong penghargaan. Namun ia menegaskan bahwa itu bukan yang utama. “Masyarakat tidak perlu penghargaan, lebih perlu kehadiran pemerintah. Sehingga harap lebih sering lagi turun,” ucapnya.
Sekedar informasi, Ade Afriandi selaku Kasat Pol PP Jabar sebelumnya kena sentil oleh Gubernur Jabar terpilih, Dedi Mulyadi karena dianggap tidak peka dengan keberadaan tambang ilegal di Subang.
Sentilan itu ucapkan KDM sebutan akrab Dedi Mulyadi melalui tayangan video saat dirinya mendatangi tambang batu ilegal di Kecamatan Jalancagak dan Kasomalang, Subang. KDM menyampaikan kekecewaannya tidak hanya terhadap Kasat Pol PP, tapi juga Dinas ESDM dan Pj Bupati Subang Imran.
KDM menyebut – nyebut ketiga lembaga tersebut tidak peka bahkan dianggap membiarkan keberadaan tambang ilegal tersebut. Akibat keberadaan tambang ilegal itu, menimbulkan kerusakan pada lingkungan.
Penulis : Igoen
Editor : Tim XPOSE24.COM